Pages

Kereta Wanita Hanya untuk Perempuan


DEPOK - Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Linda Amalia Sari Gumelar mengaku bangga dan bahagia atas peluncuran kereta khusus wanita (KKW).

Hal itu disampaikan Linda saat memberikan sambutan pelncuran kereta khusus wanita di Depo Depok, Kamis (19/8/2010). Menurut dia, diluncurkan kereta khusus wanita ini wujud dukungan Kementerian Perhubungan terhadap program Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Anak dalam upaya melindungi kaum Hama dan anak dari segala bentuk tindak kekerasan.

"Ini wujud dari kepedulian transportasi publik dalam rangka meningkatkan harkat dan martabat perempuan sekaligus memberi rasa aman perempuan yang menggunakan transportasi publik," kata Linda.

Dia mengatakan langkah ini merupakan tindakan pencegahan agar tidak terjadi kekerasan terhadap perempuan. "Upaya pencegahan juga dilakukan dengan berbagai cara yang salah satunya penyusunan perangkat perundang-undangan dan penetapan kebijakan publik," terangnya.

Pemikiran akan kereta api wanita ini merupakan kebijakan publik dari PT KCJ dalam perlindungan terhadap perempuan dari kekerasan dan pelecehan sehingga harus ada pencegahan sejak awal. "Kami menyadari kereta khusus wanita merupakan alternatif action yang dirumuskan untuk melindungi perempuan," papar Linda.

Hal itu, kata dia, juga harus dipahami bukan perempuan ingin mendapat keistimewaan tapi memang perempuan sering dijadikan target kekerasan. "Kebijakan ini akan terus berlanjut sampai akhirnya laki-laki dan perempuan dilihat setara. Saya imbau semua orang harus bisa menjaga keberadaan gerbong tersebut dan dapat memanfaatkan fasilitas ini dengan baik," imbuhnya.

Dia menambahkan, kereta ini adalah pilihan, bagi suami istri yang mau naik kereta umum silahkan yang jelas laki-laki tidak bisa naik gerbong perempuan. "Saya juga berharap kereta khusus wanita ini bisa dijadikan media sosialisasi dalam kegiatan perlindungan anak dan perempuan," pungkasnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar