pagimorning: 09/01/2011

Sejumlah pedagang Pasar Kliwon, Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, terheran-heran melihat mushala pasar itu tidak terbakar. Padahal, mushala itu berada di Blok D yang kios dan los di sekitarnya ludes terbakar. “Saya tidak habis pikir kenapa mushala itu tidak terbakar. Padahal, di dalamnya ada gulungan karpet dan tikar. Semuanya utuh,” kata Sutikno (46), pedagang sandal dan kaos kaki Pasar Kliwon, Rabu (21/9/2011).

Mushala pasar ini tetap utuh dalamnya walau dikelilingi kios-kios yang habis terbakar

Berdasarkan pantauan Kompas, mushala itu terletak di pojok depan lantai dua Blok D. Kaca jendela dan pintu mushala pecah-pecah, tetapi bagian dalam mushala tidak. Di dalamnya terdapat sejumlah gulungan karpet dan sajadah. Sementara itu, kios dan los di sekitar mushala hangus terbakar. Di depan mushala itu berserakan pecahan kaca, asbes, dan kayu-kayu yang sudah menjadi arang.

http://blogsepot.files.wordpress.com/2011/09/pasar_kliwon_terbakar.jpeg

Pasar Kliwon berada di tengah Kota Kudus. Selain menyediakan kebutuhan hidup sehari-hari, pasar itu merupakan tempat berbelanja kain dan pakaian yang menopang para pedagang di Jepara, Pati, Blora, dan Grobogan.

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgOhdFjLFXy7A0LFdnolFafPhUSENXLLUCWIsWY7ayaONh_BNhTQSgjQaxxswmSivITzWR9aZG-cs3t8leAJnVIGLi__2DFHe7iTGf95YKhdFOgiIoMn2i8L73Qo0zSajubU8ycAxm7IRo/s1600/ps.jpg

Share kali ini kita akan ngebahas kebalikan dari tutorial cara upload wordpress offline ke online

Seperti yang saya katakan tadi, tutorial yang beredar adalah cara upload wordpress offline ke hosting(online)

Nah, tutorial ini adalah kebalikanya, kali ini kita akan export blog kita(yang versi online) ke komputer pribadi(versi offline), jadi wordpress kita yang versi online nantinya akan bisa dikelolah lagi di komputer pribadi(offline).

Sebenarnya saya juga ngga tahu kegunaanya apa, tapi yang pasti ini agar kita sama-sama paham bagaimana cara kerja/koneksi blog wordpress itu.

Langsung saja ya!

Keterangan

Saya menggunakan wampserver
Wp v 2.9.2
Browser firefox 3.5+
Editor notepad ++
Win xp

Tahap Pertama “Download File Dan Database”

Download/Backup Database

Tutup tab yang dianggap ngga penting!
Masuk ke cpanel website sobat
Klik php myadmin
Pilih database blog/site wp sobat(di sidebar kanan)
Lalu klik import
Beri centang pada sql dan gzipped
Lalu go!
Ok
Proses download berlangsung!
Setelah download selesai
Klik jendela downloads
Lalu open containing folder
Kilik kanan pada database sql yang telah di download tadi, lalu pindakan ke folder yang mudah diingat
(Gandakan file) untuk antisipasi jika filenya hank

Download Wp-Content

Masuk ke file manager
Centang directory wp-content
Lalu compress pilih zip
Muncul file baru dengan nama wp-content.zip
Download wp-content.zip
Proses download berlangsung!
Setelah download selesai
Klik jendela downloads
Lalu open containing folder
Copy file ke directory yang mudah diingat

Tahap Kedua “Install Wp Di Localhost”

Masih punya file wordpress-2.9.2.zip ?
Saya anggap ada, jika ngga ada download di wordpress.org
Klik kanan pada wordpress-2.9.2.zip lalu extract here
Mulcul folder(directory) baru dengan nama wordpress
Klik kanan pada folder wordpress(yang baru muncul tadi)
Lalu rename menjadi iloveindonesia
Klik kanan pada folder iloveindonesia
Pilih copy
Masuk ke . . . wamp/www/
Lalu paste ke dalam folder www
Coba test http://localhost/iloveindonesia
Muncul wordpress error(tutup tab dan jangan klik create a configuration file)
Buka folder iloveindonesia yang ada di wamp/www/iloveindonesia
Delete/hapus directory wp-content(harus dihapus)
Copy file wp-content.zip(yang di download tadi itu loh), yang tadi saya sarankan ditaruh di folder yang mudah diingat
Paste kedalam iloveindonesia yang ada di wamp/www
Klik kanan pada wp-content.zip
Lalu extract here
Coba test
Http://localhost/iloveindonesia/wp-content
Tampilanya putih doank!
Tutup tab

Tahap Ketiga “Edit Dan Membuat”

Edit Database Yang Didownload Tadi

Klik kanan pada database(ekstensinya[dot]gz) yang telah di download tadi(yang di download tadi itu loh), yang tadi saya sarankan ditaruh di folder yang mudah diingat
Pilih extract here
Muncul file baru dengan ekstensi[dot]sql
Klik kanan pada file yang baru muncul barusan ekstensi [dot] sql
Edit with notepad++(pake yang lain jika ada)
(Sampai disini harus diperhatikan dengan teliti)
Klik ikon bB(replace) atau tekan ctrl+h
Muncul box baru
Find what isi dengan http://www.nama-domain-sobat[dot]ekstensi
Replace with isi dengan http://nama-domain-sobat[dot]ekstensi
Klik replace all
Dalam hal ini kita hanya menghilangkan www
Karena pada dasarnya ngga ada domain pakai www
Jika domain sobat ngga pakai www(abaikan)
Klik lagi ikon bB(replace) atau tekan ctrl+h
Find what isi dengan http://nama-domain-sobat[dot]ekstensi
Replace with isi dengan “http://localhost/iloveindonesia“(tanpa tanda kutip dan ekstensi)
Replace all
Entar yang terganti sekitar 400 s/d 1000 bla. .bla. . (tergantung jumlah postingan)
Save
Setelah di edit tutup notepad lalu
Rename database yang diedit tadi menjadi apalah.sql
Klik kanan pada apalah.sql lalu pilih add to archives
Pilih zip
Lalu ok
Muncul file baru dengan nama apalah.zip

Membuat Database

Masuk ke http://localhost/phpmyadmin/
Cari create new database
Dibawahnya isi dengan irsoekarnomyinspiration
Lalu klik create
Intinya buat database dengan nama irsoekarnomyinspiration
Lalu klik import
Klik browse
Pilih file dengan nama apalah.zip(itu loh yang baru di edit tadi)
Lalu go
Proses import berlangsung
Test coba klik wp-user(sidebar kiri)
Lalu klik browse(sebelah kiri structure)
Lihat value user_url jika http://localhost/iloveindonesia berarti benar, jika bukan berarti salah dan harus diedit lagi databasenya

Tahap Akhir(Lihat Hasil)

Setting Wp-Config.Php

Masuk ke . . .wamp/www
Buka directory iloveindonesia
Cari wp-config-sample.php
Klik nanan lalu rename menjadi
Wp-config.php
Klik kanan pada wp-config.php pilih edit with notepad++
Dari line/baris 17 sampai 28 seperti ini

// ** MySQL settings - You can get this info from your web host ** // /** The name of the database for WordPress */ define('DB_NAME', 'putyourdbnamehere');
/** MySQL database username */ define('DB_USER', 'usernamehere');
/** MySQL database password */ define('DB_PASSWORD', 'yourpasswordhere');
/** MySQL hostname */ define('DB_HOST', 'localhost');

Lalu ubah menjadi seperti ini

// ** MySQL settings - You can get this info from your web host ** // /** The name of the database for WordPress */ define('DB_NAME', 'irsoekarnomyinspiration');/*nama database yang kita buat tadi adalah irsoekarnomyinspiration*/
/** MySQL database username */ define('DB_USER', 'root');
/** MySQL database password */ define('DB_PASSWORD', '');/*tanpa password, alias kosongkan tanpa spasi letak pasnya antara ' (petik satu) dan ' (petik satu)*/
/** MySQL hostname */ define('DB_HOST', 'localhost');

Jangan sampai ada yang salah ya!
Anggap text dalam kurung ini merah(wampserver ngga pakai password, jika sobat pakai appserv atau xamp otomatis pakai pass, sesuaikan passwordnya)
Save
(Tutup notepad ++)

Lihat Hasilnya

Coba test http://localhost/iloveindonesia
Mungkin tampilanya putih
Langsung ke wp-admin
Loginya http://localhost/iloveindonesia/wp-login.php
Passnya dan usernamenya sama dengan versi online(hanya sobat yang tahu)
Klik setting permalink(langsung save atau sesuaikan dengan sebelumnya(online), setelah itu save!)(wajib)
Klik lagi appearance – themes activate themes classic
Activate theme sebelumnya
Nonaktivate plugins!
Dalam hal ini anggap komputer sobat ngga memiliki koneksi internet
Jadi plugins/themes yang membutuhkan koneksi interner nokaktivate aja
Lihat http://localhost/iloveindonesia
Sama kan dengan versi online!(urlnya saja yang beda)
Semoga saja ngga ada yang salah!

Jika ada masalah, silakan koment

Jika Sudah Saya Edit, Bagaimana Cara Upload Lagi Versi Onlinenya?

Export lalu edit databasenya
Upload!
Sesuaikan wop-config.php

Pemahaman

Iloveindonesia nantinya akan menjadi http://localhost/iloveindonesia (ini bisa diganti sesuai keinginan sobat) miasl diganti dengan bangga-jadi-anak-indonesia maka menjadi http://localhost/bangga-jadi-anak-indonesia
Irsoekarnomyinspiration adalah nama databasenya, juga bisa diganti(terserah sobat) namun sesuaikan/settingnya di wp-config.php
Khusus woprdpess yang perlu diperhatikan adalah wp-config.php
Disitu ada database name, database user, database pass dan database host(sangat perlu diperhatikan)
Fungsi wp-config.php ini adalah untuk mengkoneksikan dengan database, dimana database ini adalah isi/content/comment/pass/email/ dll blog sobat

Logika

Anggap saja file-manager(cpanel) itu adalah komputer sobat tapi hanya di wamp/www
Pada dasarnya hosting itu adalah komputer, hanya saja komputer tadi terkoneksi dengan interet
Jadi, tampilan di filemanager itu adalah sekedar menu-menu yang fungsinya untuk membuat/mengedit/delete file-file yang ada di hosting(komputer) tempat kita sewa
Hebat ya yang bikin file-manager(cpanel) itu, coba bayangkan! dengan klik-klik gituh, kita bisa membuat/ngedit serta menghapus file-file yang ada di komputer lain.
Berarti kita bisa dong edit file-file milik orang lain yang ada di hosting kita(hosting itu bukan cuma kita yang nyewa/gunakan), permasalahanya ialah hak akses kita dibatasin, jadi yang bisa kita edit hanya file-file kita sendiri, bdw ada yang tahu ngga cara memanipulasi hak akses ini?
Jangan mencoba untuk berpikir buruk apalagi melakukan tindakan buruk, niscaya hasil yang didapat dari keburukan adalah neraka/siksaan/derita serta penyesalan
Jika salah, pencerahanya ya!

Apakah ada cara lain, selain cara diatas?

Yups tentu saja ada, intinyakan hanya koneksi database, file wordpress, dan isi database.
Jika ada salah huruf, maaf!
Maaf juga caranya kepanjangan, simplenyakan tinggal eksport lalu edit database + edit wp-config.php

Semoga bermanfaat

Pages

BaJu PenGanTiN YanG SeXy

Pengantin Italia Dengan Gaun Sepanjang 3 Kilometer

Cewek ini naik motor nggak pakai celana Gan

Subhanallah!! Seisi Pasar Ludes Terbakar, Tetapi Mushala Masih Utuh

Teknik Parkir Keren Pecahkan Rekor Guinness World Records

DESAIN BAJU ini membuat semua COWOK NORMAL berpikir NGERES !!!

CARA EKSPORT BLOG WORDPRESS ONLINE KE LOCALHOST OFFLINE