Cantik, kaya namun memiliki aset bisnis yang cukup besar itulah yang sedang dialami oleh para mantan supermodel wanita dunia saat ini. Seperti sosok-sosok para pelaku dunia modeling dan bisnis hiburan lainnya, masa waktu "pengabdian" terhadap sebuah profesi memiliki jenjang batas yang dapat diukur dengan waktu. Hal tersebut sangat berlaku pada model-model papan atas dunia yang tidak dapat selamanya menjalankan profesi tersebut. Banting setir menjadi pebisnis rupanya juga dilakoni para mantan supermodel untuk dapat tetap eksis. Berikut ini kita akan simak beberapa mantan supermodel yang memiliki bisnis lain dan mengalami kesuksesan berdasarkan situs Forbes.
Bisnis Fashion Mendominasi
Sosok mantan supermodel pertama yang akan kita bahas ialah Heidi Klum. Wanita berumur 36 tahun ini merupakan salah satu mantan model favorit pakaian dalam, Victoria Secret. Selama 13 tahun ia menjadi model dan setelah pensiun ia berhak memperoleh royalti sebesar 16 juta dollar. Setelah pensiun, ia membuat beberapa bisnis yang tak jauh dengan produk-produk kebutuhan kecantikan wanita seperti perhiasan, perawatan kulit hingga membuat dua butik pakaian yang dinamakan Loved dan Lavish. Kedua butik tersbeut pada bulan Oktober lalu berhasil melakukan kerjasama dengan Amazon.com agar dapat mengembangkan bisnis di dunia online. Mantan supermodel berikutnya ialah Gisele Bundchen, modela asal Brasil yang berusia 30 tahun sampai dengan saat ini tercatat merupakan model dengan bayaran termahal untuk saat ini dengan bayaran sebesar 25 juta dollar per tahun. Kini kesuksesannya tersebut dilanjutkan dengan membangun banyak bisnis seperti membuat butik yang dinamain H&M, Ipanema by Gisele dan perusahaan pembuat sanda yang dinamakan Grendene yang diproduksi di Brasil dan telah diekspor di 80 negara diseluruh dunia. Tahun lalu ia juga berhasil membangun sebuah hotel di Brasil yang dinamainya Palladium Executive.
Kate Moss juga tidak mau kalah. Mantan supermodel di era tahun 90an ini memang terus berusaha menghapus citra buruknya yang dulu sempat memiliki kecanduan narkoba disaat sedang mengalami ketenaran sebagai supermodel. Kini beberapa jenis bisnis yang dijalaninya ialah dengan berkecimpung di dunia ritel dengan memiliki sejumlah saham perusahaan ritel pakaian terkemuka dunia yaitu Topshop, memiliki butik tas yang dinamainya Coty sampai dengan bisnis perhiasan. Teman satu angkatan Kate Moss, Tyra Banks justru mengambil jalur bisnis yang berbeda dengan kawan-kawannya. Paska pensiun 8 tahun lalu, Banks berkecimpung di dunia showbiz dengan membuat reality show, America's Next Top Model yang terbilang sukses. Reality show tersebut telah menghabiskan 17 edisi dan ditayangkan di 170 negara di dunia. Kesuksesan reality show tersebut berlanjut dengan adanya kerjasama dengan Walmart yang menginginkan adanya kerjasama penjualan merchandise dari acara tersebut.
Mantan supermodel sekaligus aktris cantik, Elizabeth Hurley pun tak mau kalah. Mantan supermodel yang berumur 45 tahun ini mendirikan beberapa perusahaan dengan jenis produk yang beragam. Tahun 2005 ia meluncurkan butik yang dinamakan Elizabeth Hurley Beach yang menjual pakaian anak-anak. Lalu ditahun 2009 ia pun berusaha berkecimpung dalam industri perkebunan dengan membuat lahan kebon sayur organik dan peternakan seluas 400 hektar di Gloucestershire, Inggris. Bisnis turunan dari hal tersebut diperuntukan sebagai pasokan sayur organik untuk toko sayur organik miliknya yang bernama Harrods. Bagi mantan supermodel lainnya seperti Cindy Crawford, bisnis properti rupanya menjadi landasan terakhir paska pensiun di dunia catwalk. Pada tahun 2005, ia mendirikan perusahaan yang bernama Rooms to Go yang berfokus kepada jasa konsultasi properti, arsitek hingga jasa dekorasi. Selain itu ia juga memiliki butik sepatu yang diberi nama Deichman.
Sumber : http://vibiznews.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar